Gaya Aquascape Paling Populer

Gaya Aquascape Paling Populer

Gaya Aquascape paling populer dan terkenal di dunia, gaya-gaya tersebut tentunya memiliki ciri khas sendiri-sendiri.

Mulai dari hardscape hingga tanaman yang digunakan di dalam aquascape itu sendiri.

Style dari Aquascape dari waktu ke waktu terus berkembang seiring dengan kemajuan zaman.

Serta, memiliki desain yang luar biasa indah, untuk bisa dinikmati.

Akan tetapi aquascape juga merupakan bentuk dari seni intelektual yang sangat cerdas.

Yang berhubungan dengan imajinasi, serta penciptaan ide-ide dari kreatornya. Serta, kemampuannya untuk menciptakan sistem biologi yang begitu layak.

Aquascaping memiliki definisi sederhana yaitu, Aquascape merupakan teknik dalam pengaturan tanaman serta batu dan kayu-kayuan dalam satu wadah akuarium.

Yang mengatur pemandangan, taman, atau landscape, yang berada di bawah air dengan cantik serta berwarna-warni.

Dalam pembuatan Aquascape, tidak hanya melibatkan imajinasi saja, akan tetapi juga bisa menjadi sarana teknik yang sangat rumit.

Dan selalu mengikuti aturan komposisi serta konstruksi tertentu.

Seni atau gaya dalam pembuatan Aquascape, dapat dirancang dalam beraneka ragam gaya serta style sesuai yang anda inginkan.

Mulai dari proyek pertama, Anda harus mempertimbangkan komposisi yang tepat dari bentuk yang alami, warna, serta tekstur.

Dan semua detail yang terdapat di aquascape. Seni dalam pembuatan Aquascape sama seperti jenis seni lainnya.

Yang membutuhkan ide-ide serta imajinasi dari para kreator nya.

Penggunaan gaya di dalam pembuatan Aquascape sangatlah diperlukan, hal tersebut bertujuan untuk dapat menarik perhatian.

Serta kebutuhan disaat Anda mengikuti lomba aquascape.

Hal pertama, yang bisa dilakukan yaitu pembuatan tema, aliran, serta gaya yang harus dipertimbangkan secara matang.

Jenis Style Atau Gaya Aquascape  Paling Populer

Aquascape saat ini berkembang begitu pesat dan terdapat beberapa desain gaya yang berbeda.

Di dalam penampilan, serta jenis, dari bahan dan ornamen yang digunakan. Setiap gaya Aquascape tentu saja memiliki variasi.

Dan hal tersebut sepenuhnya tergantung pada selera masing-masing orang.

Aquascape yang mereka rancang, sesuai dengan gaya dan jenis apa yang paling disukai.

Di bawah ini terdapat beberapa gaya aquascape yang populer diantaranya :

Dutch Style (Gaya Belanda)

Gaya Aquascape paling populer yang pertama adalah Dutch style atau Gaya Belanda, yang merupakan gaya atau aliran yang paling tua yaitu diperkenalkan dari tahun 1930.

Di masa tersebut, gaya ini sudah dipakai oleh seluruh aquarist Belanda. Di dalam pembuatan Dutch style ini, tidak menggunakan hardscape.

Seperti batu maupun kayu apung, akan tetapi lebih fokus terhadap penanaman serta penempatan berbagai jenis tanaman stem.

Dalam gaya ini, bisa menggunakan 10 hingga 12 jenis tanaman stem dengan pemilihan warna yang berbeda-beda.

Dengan semakin rumitnya penempatan tanaman hal tersebut akan semakin menambah nilai estetika di dalam gaya ini.

Di dalam penempatan formasi tanaman, yang juga biasanya dalam gaya ini menempatkan tanaman dari belakang menuju ke depan.

Bila anda ingin mengadopsi gaya tersebut, Anda harus memiliki pengetahuan tentang beberapa jenis tanaman air.

Dan tata cara penanaman, pengelompokan, serta penempatan yang harus anda ketahui secara  luas.

Dikarenakan, dalam Dutch style memiliki peranan utama, yaitu keindahan pengelompokan serta penempatan tanaman air yang sangat banyak.

Iwagumi Style (Gaya Iwagumi)

Gaya Aquascape paling populer selanjutnya adalah Iwagumi style, yang diperkenalkan pertama kali oleh master yang berasal dari negeri Sakura Jepang yaitu Takashi Amano.

Yang secara garis besar, gaya tersebut mewakili masyarakat Jepang yang begitu suka dengan keindahan, spiritual, dan kesederhanaan.

Iwagumi style tersebut, hanya menggunakan batu yang digunakan untuk tercapainya kesan sederhana dan hanya satu pula jenis tanaman yang digunakan di gaya ini.

Biasanya, tanaman yang digunakan tersebut berjenis karpet.

Serta, ikan yang berada di dalamnya biasanya hanya terdapat satu jenis ikan saja meskipun terdapat ikan lainnya yaitu ikan pembersih.

Taiwanese Style (Gaya Taiwan)

Gaya Aquascape paling populer berikutnya ialah Tawiwanese style atau gaya Taiwan merupakan gaya Aquascape yang satu ini sudah sangat jarang digunakan oleh para aquascape di dunia.

Akan tetapi, pada waktu dulu gaya Taiwan pernah jaya pada masanya. Secara keseluruhan, Taiwanese style tersebut biasanya menempatkan aksesoris.

Aksesoris yang digunakan,  biasanya seperti replika rumah-rumahan, boneka, jalan, maupun jembatan.

Di dalam gaya Taiwan tersebut, bisanya dibuat mirip seperti lingkungan manusia yang berada di daratan.

Nature Style (Gaya Alami)

Gaya Aquascape paling populer berikutnya ada gaya natural, yang merupakan suatu konsep Aquascape dengan tema alam.

Seperti, halnya pemandangan alam sekitar. Hingga pada saat ini gaya tersebut merupakan gaya yang sangat populer bagi penghobi aquascaper di dunia.

Nature style tersebut, terinspirasi dari konsep desain berkebun wabi sabi yang berada di negeri Sakura Jepang.

Yang pada dasarnya, gaya alami tersebut menggambarkan alam sekitar yang dibuat miniaturnya.

Seperti halnya, pegunungan, hutan hujan, maupun lembah dan bukit.

Di dalam gaya ini, terdapat berbantuan diantara batu, kayu apung serta jenis tanaman yang harus diperhatikan.

Gaya Biotope

Gaya Aquascape paling populer ada yang menggunakan gaya biotope yaitu hampir mirip dengan gaya Nature style.

Yaitu dengan mendesain aquascape mirip dengan lingkungan alam sebenarnya.

Serta, yang menampilkan berbagai macam bebatuan, kayu kayuan serta flora dan fauna.

Aquascape dengan gaya biotope ini paling sering dijumpai di berbagai museum dan sangat menarik.

Meskipun Aquascape dengan gaya biotop terkenal menjadi salah satu gaya yang mudah diatur, dirawat, serta dipelihara.

Akan tetapi, anda juga harus memiliki pengetahuan yang sangat baik mengenai tanaman air serta hewan.

Dikarenakan, Anda harus memilih dan bisa mengkombinasikan varietas yang tepat dengan tujuan untuk hidup bersama di dalam harmoni aquarium anda.

Gaya Hutan (Collectoritis Style)

Gaya Aquascape paling populer ada gaya Hutan yang banyak orang  menyebut Aquascape gaya ini dengan sebutan hutan belantara.

Dikarenakan, Aquascape dengan gaya ini tidak memiliki konsep atau desain apapun.

Di dalam gaya ini, orang hanya menambahkan berbagai jenis tanaman tanpa harus memperhatikan penempatan dan pengelompokannya.

Bagi Anda yang masih baru di dunia Aquascape, gaya tersebut sangat cocok untuk dijadikan referensi.

Sesuai dengan namanya, Aquascape tersebut meniru hutan dan menganggap gaya hutan yang paling mudah.

Dikarenakan, tidak ada batasan untuk jenis flora maupun fauna dan hardscape yang Anda gunakan.

Sehingga, Anda benar-benar dapat menciptakan dengan kreativitas serta imajinasi serta fantasi yang begitu luas.

Namun yang perlu menjadi perhatian bahwa, desain Aquascape dengan gaya hutan ini yang paling baik dilakukan di dalam akuarium berukuran besar.

Dikarenakan, dengan banyaknya ragam spesies tanaman air, serta berbagai ragam jenis ikan.

Aquascape dengan gaya hutan begitu populer, dikarenakan hanya membutuhkan sedikit perawatan dan relatif rendah.

Dengan vegetasi yang bisa menjadi sangat lebat.

Akuarium Alam

Gaya akuarium alam merupakan salah satu gaya Aquascape yang mempunyai desain paling spektakuler serta menakjubkan.

Sesuai dengan namanya, gaya alami mempunyai desain yang identik serta menggambarkan versi hutan tropis.

Lengkap dengan gunung, bukit, serta lembah yang dibuat miniaturnya.

Aquascape dengan gaya alami pertama kali diperkenalkan oleh Takashi Amano pada tahun 1990-an.

Serta dipengaruhi oleh tema Taman Jepang yang begitu megah.

Bahan hardscape, bebatuan, kayu-kayuan dan lain sebagainya, digunakan untuk memainkan peran yang mempunyai peranan yang sama pentingnya.

Di dalam menemukan keseimbangan di dalam akuarium. Tujuannya adalah untuk membentuk ekosistem yang nampak seperti asli, alami, seimbang, serta harmonis.

Sudah jelas, dengan desain Aquascape seperti Aquarium alam membutuhkan perawatan yang ekstra serta rutin.

Gaya jenis alam, juga memiliki begitu banyak cabang turunan gaya, serta masing-masing dari cabang maupun turunan tersebut memiliki Aturan tersendiri.

Misalnya, Aquascape dengan desain tipe Pulau atau tipe segitiga dan lain sebagainya.

Aquascape Walstad

Aquascape dengan gaya walstad sangat mirip dengan gaya biotope serta natural.

Akan tetapi, pada gaya wastad  ini tidak menekankan kemiripan dari suatu tempat atau area tertentu.

Dengan sifatnya yang lebih acak, dikarenakan memiliki tujuan untuk membuat akuarium yang terlihat alami apa adanya.

Tanaman maupun hardscape ditempatkan begitu saja tanpa ada perencanaan dan rancangan tema sebelumnya.

Maka aquascape dengan gaya ini bisa dibilang sangat mudah untuk dibentuk, dan untuk perawatannya Aquascape ini juga tidak terlalu rumit.

Apabila dibandingkan dengan gaya atau aquascape yang lain. Serta biaya di dalam pembuatannya pun sangat murah.

Dikarenakan Anda membiarkan gaya ini seperti apa adanya. Di dalam Aquascape gaya ini anda bisa menggunakan tanah yang biasanya ditaruh di dalam pot.

Sehingga Anda tidak perlu sering mengganti air, apabila memilih gaya walstad dikarenakan kepadatan dari tanamannya.

Gaya Wabikusa

Di dalam Aquascape gaya wabikusa yang berasal dari negeri Sakura Jepang dan pertama kali diperkenalkan oleh aquascaper asal Jepang juga.

Gaya wabikusa, memiliki fokus pada cara menemukan keindahan di dalam keagungan serta kesederhanaan tanaman.

Di dalam ketidak sempurnaan serta desain yang terlihat kacau.

Gaya aquascape wabikusa memiliki rancangan yang didasari terhadap bola substrat yang  diletakkan di suatu wadah berukuran kecil kemudian tertutupi  dengan tanaman.

Tanaman tersebut tumbuh secara alami, dan memiliki kesan keseluruhan taman yang tenggelam atau terendam.

Dikarenakan, separo desain nya berada di bawah air dan lainnya berada di atas permukaan air, sehingga terlihat seperti pulau.

Gaya Jerman (Gaya Terbuka)

Aquascape dengan pemilihan gaya Jerman dengan tampilan yang mempunyai  desain emersed atau submersed.

Hal tersebut juga dikenal sebagai biotipe atau sejenis paludarium.

Paludarium merupakan salah satu jenis vivarium yang menggabungkan beberapa elemen teresterial serta elemen aquatic.

Yang seringkali, fitur di dalam setup tanaman yang tumbuh terendam serta tanaman yang tumbuh muncul di luar akuarium.

Sehingga hal tersebut menyerupai hutan hujan, tepian sungai, dan lain-lain.

Yang paling sering, gaya Jerman dipilih untuk digunakan pada akuarium kecil atau Nano akuarium.

Zen Garden Aquascapes

Aquascape dengan gaya Zen Garden merupakan penciptaan suasana serta perasaan kedamaian dan ketenangan.

Yang sering, dibandingkan dengan tema atau desain Aquascape dengan gaya alam yang sebenarnya.

Anda bisa mengambil serta mengembangkan gaya Zen, dikarenakan gaya ini sangat menarik serta Anggun.

Serta, semua elemen, baik tanaman air serta hardscape dapat diatur sedemikian rupa dengan tujuan untuk membentuk tata ruang yang alami.

Dengan mengikuti beberapa prinsip  landscape taman Zen Jepang, seperti halnya penentuan dari posisi bebatuan.

Sebagai contoh, Aquascape yang memiliki basis iwagumi dengan 3 batu menggunakan prinsip ini.

Terlepas dari kesederhanaan nya, Aquascape dengan gaya Zen Garden begitu canggih serta sangat menyenangkan apabila di lihat.

Akuarium Air Asin

Aquascape dengan penggunaan air asin biasa juga disebut dengan akuarium laut atau akuarium Karang.

Memiliki beberapa variasi yang dapat diatur sebagai ikan saja atau bisa juga hanya Karang atau menggabungkan dari keduanya.

Aquascape dengan gaya tersebut, merupakan Aquascape yang paling mahal.

Dikarenakan, memerlukan beberapa peralatan serta pemeliharaan yang khusus dan spesies ikan serta terumbu karang.

Selain itu, untuk dapat membuat akuarium yang terlihat menarik dengan terumbu karang yang nyata.

Serta, di saat yang sama harus menjaga lingkungan yang alami serta sehat untuk semua penghuni.

Sehingga, media Aquascape tersebut tidak hanya membutuhkan kreativitas serta imajinasi yang tinggi.

Akan tetapi, juga pengetahuan yang sangat luas mengenai flora serta fauna laut terutama pengetahuan mengenai batu karang.

Disaat anda, ingin memiliki terumbu karang yang begitu tampak nyata, serta realistis dan alami.

Anda hanya perlu melakukan beberapa rancangan yang sangat matang dan disertai oleh pertimbangan.

Ukuran dan ketinggian tangki, aliran air, spesies fauna yang akan digunakan di dalam akuarium tersebut serta lain-lainnya.

Dari berbagai gaya aquascape yang sudah diuraikan di atas.

Apakah anda telah memilih satu gaya Aquascape yang bisa dijadikan bahan referensi maupun ide untuk pembuatan Aquascape.

Atau anda mempunyai ide untuk membuat gaya aquascape denagn rancangan anda sendiri.

Namun apapun itu, yang perlu diingat, bahwa dalam penciptaan Aquascape yang indah merupakan suatu proses yang membutuhkan waktu serta tenaga.

Saran terbaik, anda harus mengikuti aturan dasar, akan tetapi yang paling utama.

Yaitu dalam menyampaikan ide, gagasan, kreativitas pribadi disetiap imajinasi yang akan dituangkan ke dalam aquascape itu sendiri.

Sehingga, anda tidak harus mengikuti aturan-aturan gaya tertentu secara ketat.

Aquascape merupakan soal imajinasi, kreativitas, serta ide inspirasi yang tak terbatas.

Yang layak untuk bersabar, dan kemudian Anda bisa menikmati karya seni bawah air yang anda buat sendiri.

Demikian beberapa gaya Aquascape paling  populer, semoga uraian di atas dapat berguna bagi kita semua.