Pertanyaan Umum Aquascaper Pemula

batu-batuan aquascape, Pertanyaan umum aquascaper pemula
Sumber Gambar : wallpaperAccess

Pertanyaan Umum Aquscaper Pemula

Pertanyaan umum Aquascaper pemula yang baru  mengenal dan yang ingin membuat aquascape.

Sehingga, mereka sering bertanya mengenai pembuatan aquascpe. Dan pertanyan mendasar yang di tanyakan oleh para pemula biasanya yang itu-itu saja.

Bahkan, yang sudah lama berkecimpung di dunia aquascape pun dahulu nya juga sama, akan mempertanyakan pertanyaan yang sama juga.

Di bawah ini, terdapat beberapa pertanyaan mendasar yang sering di tanyakan oleh para scaper pemula.

Pertanyaan umum Auascaper pemula yang sering di tanyakan di awal penyetingan antara lain :

Pertanyaan

Berapa budget atau biaya untuk membuat aquascape

Jawabannya

Pada dasarnya, agak susah menentukan jawabannya. Dikarenakan dalam pembuatan aquascape bisa dikatakan merupakan sebuah karya seni.

Sehingga, hal tersebut tidak bisa di hitung secara matematis. Karena hampir sama seperti karya seni seorang pelukis.

Apabila, di hitung secara kasar seperti pembelian kanvas dan cat minyak. Maka, biaya yang di butuhkan kurang lebih sekitar 500 ribu rupiah sudah cukup.

Namun, apabila karya seni tersebut yang membuat seperti Basuki Abdullah, maka satu karya seni yang sudah jadi bisa di hargai milyaran rupiah.

Sama seperti hal nya pembuatan aquascape, apabila ukuran tank sekitar 60cm dengan biaya 500ribu rupiah ( dengan segala supportnya ).

Bagi sebagian orang aquascape tersebut sudah cukup bagus.

Akan tetapi bagi orang yang sudah hobby dengan aquascape maka, biaya 5 juta rupiah pun dirasa belum terlalu indah.

Sehingga, jawabanya adalah relatif. Didalam dunia aquascape, terdapat kubu scraper yang mempunyai dana yang tak terbatas.

Sehingga, dalam pembuatan aquascape para kubu tersebut pasti memilih menggunakan produk pabrikan.

Serta, memilih tanaman yang akan di pilih pun memiliki harga yang cukup mahal.

Akan tetapi, tidak sedikit pula kubu yang memiliki budget yang pas-pasan.

Dengan demikian, mereka memilik orientasi keindahan alam dengan di tambah daya kreatifitas yang cukup tingg.

Sehingga, mereka bisa membuat support secara mandiri atau DIY. Mereka sudah mempunyai filosofi biaya minimal kreatifitas maksimal.

Dengan demikian didalam pembuatan aquscape semampunya saja jangan sampai hoby yang menyenangkan ini malah bisa membuat anda stress.

Apabila, sampai anda stress, maka bukan hoby namanya melainkan mencari penyakit.

Pertanyaan umum aquascaper pemula berikut nya adalah :

Pertanyaan

Anda memiliki tanki dengan ukuran 40 x 20 x 25 cm. apakah bisa di jadikan aquascape ?

Jawabannya

Adalah Bisa. Ukuran tanki berapapun juga masih bisa di gunakan sebagai aquascape.

Akan tetapi, semakin besar ukuran aquarium, sehingga akan semakin stabil parameter airnya.

Menurut pengalaman para aquascaper yang sudah lama, ukuran yang paling stabil parameter airnya yaitu dengan ukuran tangki sebesar 60cm.

Dibawah ukuran tersebut, akan membutuhkan kesabaran yang sangat extra dan ukuran di atas itu otomatis akan membutuhkan biaya extra juga.

Pertanyaan Selanjutnya

Apakah bisa aquascape tanpa adanya tabung CO2 ?

Jawabannya

Adalah Bisa, akan tetapi, kadar karbondioksida di dalam tanki sangat minim.

Sehingga, tidak semua tanaman bisa di letak kan di dalam tanki aquarium.

Hanya beberapa tanaman air, yang mempunyai daya tahan kuat serta kebutuhan CO2 rendah yang mampu bertahan.

Namun, apabila ekosistem di dalam tank sudah tercipta dengan stabil. Maka, sumber CO2 bisa tercipta dari hasil pernapasan ikan.

Dan yang menjadi perhatian bagi scraper pemula, adalah pastikan apabila kadar CO2 rendah, maka rendahkan pula sistem pencahayaan akuariumnya.

Di karenakan, tingkat konsumsi CO2 harus sebanding dengan intensitas cahaya.

Untuk bisa mendapatkan CO2 di dalam Aquascape, banyak cara dilakukan selain dari tabung CO2.

Yang sangat mungkin, bagi yang baru belajar Aquascape akan terasa mahal.

Sehingga, selain tabung cO2 bisa menggunakan tablet cair maupun bisa dengan pembuatan secara mandiri.

Cara pembuatan secara mandiri bisa dilihat di kanal media sosial yang banyak mengulas mengenai pembuatan CO2 secara mandiri.

Atau lebih gampangnya sering-sering mengganti air Aquascape dengan tujuan agar tanaman segar terus.

Pertanyaan umum aquascaper pemula selanjutnya mengenai tanaman aquascape.

Pertanyaannya

Tumbuhan Moss atau lumut memerlukan CO2 atau tidak ?

Jawabannya

Tanaman aquascape sebagian besar memerlukan CO2 untuk proses fotosintesis.

Akan tetapi, kebutuhan CO2 untuk tanaman moss tidak perlu sampai di injek CO2.

Tanaman tersebut masih bisa hidup, dikarenakan tanaman moss mampu hidup yang mempunyai kadar CO2 nya rendah serta intensitas cahaya yang rendah juga.

Akan tetapi, tanaman tersebut akan terlihat perbedaannya antara tanaman moss yang cukup CO2 dengan yang mempunyai kadar CO2 minim.

Tanaman Moss tanpa injeksi CO2 memiliki pertumbuhan yang lebih kurus serta tidak tumbuh berkembang.

Pertanyaan umum aquascaper pemula selanjutnya masih mengenai tanaman aquascape.

Pertanyaannya Adalah

Apakah tanaman Cuba/HG atau glosso bisa hidup atau tidak apabila tidak memakai CO2?

Jawabannya

Apabila menurut pengalaman yang sudah bergelut dengan aquascape, maka hal tersebut agak susah.

Dikarenakan, jenis tanaman tersebut tidak disarankan untuk para pemula yang memiliki support belum lengkap.

Hal ini bukan berarti terdapat diskrimainasi terhadap para pemula.

Sedangkan, yang sudah berpengalaman menanam tanaman tersebut dan sudah di support secara habis-habisan juga, ternyata masih ada yang gagal tumbuh.

Yang perlu diingat, tanaman tersebut juga merupakan makhluk hidup, percaya atau tidak mereka juga membutuhkan perhatian serta kasih sayang dari pemiliknya.

Faktor utama yang lain yaitu kondisi dari PH air yang harus stabil, suhu air yang harus stabil dan nutrisi yang cukup serta cahaya yang harus cukup.

Hal-hal tersebut yang juga menjadi kan tanaman Cuba gagal tumbuh, rawan melting serta algae problem.

Pertanyaan Selanjutnya

Daun tanaman air Aquascape yang bolong-bolong dan menguning ?

Jawabannya

Terdapat dua masalah yang membedakan daun tanaman tersebut bolong-bolong atau kekuningan.

Masalah yang pertama, yaitu tanaman tersebut baru ditanam, sehingga tanaman tersebut kemungkinan masih melakukan adaptasi dengan lingkungan yang baru.

Dan, terdapat kemungkinan tanaman tersebut melting total atau mati.

Masalah yang kedua, apabila tanaman tersebut sudah lama ditanam, akan tetapi baru muncul masalah bolong-bolong atau dan kekuningan.

Kemungkinannya yaitu, tanaman tersebut kekurangan nutrisi, sehingga solusi yang tepat adalah, Anda harus menambahkan pupuk untuk tanaman tersebut.

Agar tanaman tersebut bisa segar kembali. Pupuk yang digunakan bisa menggunakan pupuk cair atau pun tancap.

Pertanyaan umum aquascaper pemula selanjutnya seputar peralatan yang digunakan untuk aquascape.

Pertanyaannya Adalah

Lampu dengan daya 20 watt cukup atau tidak apabila digunakan untuk penerangan aquascape ?

Jawabannya

Adalah tergantung dari ukuran tank yang dimiliki.

Ukuran tank Aquascape dengan ukuran panjang 60 cm ke bawah dengan menggunakan lampu 25 watt masih terbilang cukup.

Kebutuhan dari lampu akuarium tersebut, digunakan untuk proses fotosintesis tanaman sehingga bukan asal terang saja.

Yang harus diketahui, Aquascape merupakan kegiatan’ berkebun di dalam air’.

Apabila, anda memiliki konsep hanya memelihara ikan, maka asal lampunya menyala terang hal tersebut sudah cukup.

Pada saat ini, sudah terdapat software tentang kalkulator aquascape yang terdapat di Android.

Sehingga Anda bisa mengunduh dan menggunakannya. Contohnya, apabila anda mempunyai tank dengan memiliki ukuran 60 x 30 x 30.

Maka, menurut kalkulator aquascape, idealnya memiliki lampu 25-27 watt (low), 30 sampai 35 watt (medium), dan ukuran lampu 40 sampai 50 Watt tergolong tinggi.

Dan untuk kebutuhan substrat sekitar 27 kilo gram dan kebutuhan pupuk dasar sekitar 2 kg.

Filter yang digunakan harus mampu menyaring minimal 270 liter per jam.

Sehingga, anda tidak boleh melakukan protes, Apabila terjadi apa-apa dengan tanaman aquascape Anda.

Dikarenakan rumus dasarnya tidak digunakan.

Pertanyaan umum aquascaper pemula selanjutnya mengenai media tanam yang sering ditanyakan oleh scaper pemula.

Pertanyaannya

Mengenai perbedaan antara pupuk dasar, soil serta Substrate ?

Jawabannya

Adalah substrat merupakan terjemahan dari media dasar, yang masuk ke dalam Substrat adalah media pasir serta Soil.

Media tersebut berfungsi untuk menancapkan tanaman yang berada di dasar aquascape.

Media pasir malang maupun pasirr silika dapat digunakan sebagai media dasar.

Akan tetapi, dikarenakan pasir malang maupun pasir silika memiliki nutrisi yang kurang.

Maka perlu ditambahkan dengan pupuk dasar untuk tambahan nutrisi bagi tanaman.

Sementara Soil, merupakan terjemahan dari bahasa Inggris yang berarti tanah.

Sehingga, Soil merupakan tanah yang khusus dibuat untuk media aquascape.

Biasanya, soil tersebut merupakan produk dari perusahaan yang memproduksi produk-produk Aquascape seperti halnya ADA Aquasoil, JBL Manado, serta Ruby Soil.

Produk dari Soil tersebut pada umumnya, memiliki bahan dasar dari tanah yang telah melalui proses pemanggangan.

Sehingga, soil tersebut tidak hancur apabila terkena air. Soil tersebut juga sudah ditambahkan dengan nutrisi sehingga apabila anda sudah menggunakan full Soil.

Maka, sudah tidak perlu lagi menggunakan substrat untuk bagian dasar aquascape.

Pupuk dasar yang mudah larut di air maka Pupuk dasar tersebut penempatannya harus dibawah substrat.

Hal ini, yang bertujuan agar pupuk dasar tidak mengalami kebocoran ke dalam air.

Akan tetapi harus dijaga agar pupuk dasar tersebut tidak terlalu jauh dari akar tanaman.

Demikianlah, uraian mengenai Pertanyaan umum aquascaper pemula.

Semoga apa yang sudah diuraikan diatas mengenai Pertanyaan umum aquascaper pemula, dapat bermanfaat serta menambah wawasan kita terhadap aquascape.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top